Promo

Angka 2, Lambang Harmoni dan Keseimbangan: Sebuah Tanda

Rabu, 23 Juli 2025 21:43 WIB | 1.444 kali
Angka 2, Lambang Harmoni dan Keseimbangan: Sebuah Tanda

Paslon HARMONI (Harus Molen-Zeki Yamani) yakni Maulan Aklil-Zeki Yamani diapit oleh partai pengusung memperlihatkan nomor urut 2, yang akan menjadi nomor keramat mereka di hari pencoblosan.


Malam itu, Rabu (23/7/2025) pelataran Hotel Aston Pangkalpinang ramai. Riuh rendah suara orang bersahut. Kadang diiringi gelak tawa dan nyanyian seperti yel-yel. Ya, malam tadi adalah prosesi penentuan nomor urut peserta Pilkada Ulang Kota Pangkalpinang tahun 2025.

marikitabaca.id, PANGKALPINANG - Mata kami tertuju kepada paslon yang sedang menjadi perbincangan hangat. Yakni Maulan Aklil-Zeki Yamani. Paslon yang diusung Gerindra dan didukung Hanura, Gelora serta PSI.

Karena, entah mengapa, paslon ini selalu mendapat tempat di setiap diskusi. Istilahnya, mau bahas calon manapun, paslon Molen-Zeki tetap yang dapat panggung.

Malam itu, Molen--sapaan akrab Maulan Aklil--dan pasangannya, Zeki Yamani datang ke lokasi dengan kesahajaan. Tidak neko-neko. Cuma baju putih biasa, celana krem dan bersongkok resam. Mereka didampingi relawan-relawan muda. Enerjik dan menarik. Plus ada pimpinan-pimpinan parpol yang satu barisan dengan paslon HARMONI.

Di antara paslon ini juga, KPU Pangkalpinang mengundang paslon lain. Sebut saja ada Eka Mulya-Radmida Dawam. Paslon Saparudin-Dessy. Dan paslon Basit Cinda Sucipto-Dede.

Masing-masing mereka tampak mempersiapkan diri dengan baik. Kami sepakat itu. Terdapat banyak sekali atribut-atribut yang mereka persiapkan, jika-jika usai mendapat nomor hasil undian. Mungkin lebih tepatnya bukan undian. Tapi pengacakan. Karena menyebut undian berbau agak kurang sedap.

Singkat kata, setelah beberapa waktu, keempat paslon ini telah mendapat nomor urutnya.

Masing-masing begini urutannya:

  1.  Eka Mulya Putra-Radmida Dawam
  2.  Maulan Aklil-Zeki Yamani
  3. Saparudin-Dessy Ayutrisna
  4. Basit Cinda Sucipto-Dede

Nomor ini bukanlah sekadar nomor biasa. Ini adalah angka keramat bagi mereka. Keramat bagi siapapun yang ikut kontestasi pilkada. Karena diakui atau tidak, terkadang ada cocokologi yang mempermudah "menjual" paslon melalui nomor.

Nah, kebetulan paslon HARMONI, yakni Molen dan Zeki mendapat nomor dua. Kami berusaha menghubungi Molen melalui pesan WhatsApp meminta tanggapannya atas nomor tersebut.

"Pertama-tama, saya atau kami berdua (Molen-Zeki) terima kasih, atas doa kepada kami, saya dan Bang Zeki ikut konstestasi karena ada partai yang memberi ruang. Mohon maaf dan terima kasih atas dukungan pada kami,” ungkap Molen melalui pesan singkatnya malam itu juga.

Dia juga berujar, menyadari ada pihak yang mungkin tak senang dirinya ikut Pilwako kali ini. Yang ia sendiri tak mengerti begitu banyak fitnah dan hal yang tak mengenakkan untuk didengar, menerpa dirinya. Namun dia bersyukur diberikan ketabahan dan kesabaran yang lebih.

"Karena bagaimanapun mereka bersuara, mereka adalah saudara saya. Saya yakin mereka mencintai saya apa adanya, seperti saya yang telah mencintai mereka selama saya menjabat Walikota Pangkalpinang," kata pria yang lahir di Bukit Merapin itu.

Paslon HARMONI (Harus Molen-Zeki Yamani) yakni Maulan Aklil-Zeki Yamani mendapat nomor urut 2 (dua).


Lalu bagaimana nomor 2 ini bagi paslon HARMONI?

Molen berujar singkat:

"Nomor berapapun itu sebetulnya kita siap. Karena esensinya adalah bagaimana itu sampai ke masyarakat," sebutnya.

Namun, lebih dari itu, Molen berujar nomor 2 ini secara umum melambangkan sebuah harmoni, yang entah kebetulan atau tidak, merupakan jargon mereka sejak awal.

Juga nomor yang berarti keseimbangan dan hubungan.

"Saya juga baca-baca, dalam berbagai kultur, angka 2 juga memiliki makna kebersamaan dan keberuntungan. Yah, kita bekerja saja. Karena saya dan Bang Zeki "menikah" ini berangkat dari rasa saling percaya, itu harmoni," ujarnya.

Sebagai catatan, kami mencari literatur soal angka dua (2) ini. Dan kami dapatkan beberapa hal yang patut dibagi.

Seperti, contoh konkret:
• Dalam kehidupan sehari-hari, angka 2 dapat ditemukan dalam berbagai aspek, seperti hubungan pasangan, dua sisi koin, atau dua tangan yang bekerja sama. 
• Dalam konteks Pilkada, angka 2 bisa menjadi simbol harmoni dan keseimbangan dalam kepemimpinan.

Penulis: Vega. A | Editor: Putra Mahendra


Klik juga artikel  di bawah ini:




Baca Juga